Keberhasilan Program Vaksinasi COVID-19 Tingkatkan Optimismis Konsumen

Keberhasilan Program Vaksinasi COVID-19 Tingkatkan Optimismis Konsumen

Keberhasilan Program Vaksinasi COVID-19 Tingkatkan Optimismis Konsumen


Wanitaindonesia.coBerdasarkan riset yang dilakukan Inventure-Alvara pada Juni 2021 terhadap 532 responden yang tersebar di 7 kota besar di Indonesia, terbukti sebanyak 59,5% responden merasa yakin ekonomi Indonesia akan pulih pada tahun 2021. Demikian pula terkait selesainya pandemi, sebanyak 51,5% responden yakin pandemi bakal berakhir pada tahun 2021.

Tingkat optimisme konsumen Indonesia ini terus mengalami kenaikan. Kondisi ini dapat dilihat dari tingkat konfiden masyarakat untuk beraktivitas di luar rumah seperti bekerja di kantor hingga berlibur. Riset yang sama menemukan bahwa sekitar 70% - 80% responden bersedia melakukan aktivitas umum seperti bekerja di kantor, bersekolah, dan berbelanja di pasar tradisional.

Tingginya tingkat konfiden masyarakat salah satunya didorong oleh program vaksinasi nasional yang sedang berjalan. Hasil riset menunjukkan sebanyak 63,2% responden menerima kehadiran vaksin secara positif dimana 31% diantaranya telah mendapatkan vaksin.

Membaiknya tingkat konfiden dan optimisme masyarakat Indonesia, ditanggapi oleh Dicky Budiman, Epidemologist Griffith University yang hadir dalam acara Indonesia Industry Outlook 2nd Semester 2021 pada Rabu (28/07/2021) yang berlangsung secara daring. Menurut Dicky, terjadinya optimisme di kalangan masyarakat akibat adanya vaksin merupakan hal yang positif. “Namun perlu kita cermati lagi dalam data bahwa meskipun kepercayaan masyarakat tinggi tapi tingkat partisipasi dalam mendapatkan vaksinasi masih rendah,” kata Dicky.

Menurut Dicky rendahnya tingkat partisipasi vaksinasi ini perlu didorong dan diupayakan lagi dalam setiap sektor. “Sebab yang menjadi game charger itu bukan pada vaksinnya saja namun lebih pada orang yang mau divaksin dan ini yang akan menjadi modal utama dan masih menjadi catatan besar untuk Indonesia. Serta tracking, tracing dan isolasi mandiri pun perlu diperkuat.”

Saat ini pemerintah Indonesia memang terus mempercepat program vaksinasi Nasional demi segera mencapai herd immunity. Dan program ini akan berhasil jika masyarakat mendukung dan ikut serta divaksinasi COVID-19. 

Masih dari riset yang sama juga ditemukan fakta tentang kondisi keuangan saat ini yang mengacu pada empat pilar keuangan keluarga yaitu pendapatan, pengeluaran, tabungan, dan investasi.

Hasilnya, dari sisi pendapatan sebanyak 50,2% responden merasa mengalami penurunan. Sedangkan dari sisi pengeluaran, 49,1% responden merasakan sama saja.  Dari sisi tabungan, 65,0% responden merasa mengalami penurunan. Sementara dari sisi investasi 52,1% responden merasakan penurunan.

Meski optimisme konsumen tinggi, melihat kondisi keuangan, Yuswohady, Managing Partner Inventure, mengingatkan terutama para pemilik usaha untuk lebih mawas diri dalam memanfaatkan sumber daya yang ada. Karena ibarat lari, Yuswohady menggambarkan kondisi saat ini sebagai lari maraton yang pastinya membutuhkan waktu yang lama, bukan lari sprinter. Sehingga kita harus bisa mengukur kekuatan untuk bisa mencapai finis dengan baik. (wi) 

Insiden Bandeng Goreng

Insiden Bandeng Goreng

Insiden Bandeng Goreng


Wanitaindonesia.coSaya tidak bisa memasak. Ralat, maksud saya, tidak bisa memasak yang ‘susah-susah’, misalnya memasak ikan. Apalagi yang namanya membuat menu bandeng tanpa duri. Duuh… susah! Bahkan, cara membersihkan ikan segar pun saya tidak tahu.

Suatu saat asisten di rumah sedang  libur  hari raya. Tinggallah saya berdua dengan Bapak di rumah (ibu saya sudah wafat). Entah apa yang mengilhami Bapak, tiba-tiba beliau ingin makan ikan bandeng.

“Bapak pingin sekali makan bandeng, Nduk. Dulu ibumu suka bikin,” kata beliau singkat, tapi membuat saya langsung deg-degan.
Saya melongo sekaligus panik diam-diam.

“Aku enggak bisa masak bandeng, Pak. Apalagi kalau Ibu masak bandeng, durinya ilang semua. Aku enggak bisa,” sahut saya, memelas.
Kepanikan saya bercampur dengan rasa bersalah,  karena belum bisa memenuhi permintaan Bapak yang sebenarnya ‘sepele’ itu.  Akhirnya saya jadi galau mendadak.

“Goreng biasa aja wes. Enggak apa-apa. Nanti Bapak makan,” kata Bapak, pasrah.  Duh, ekspresi Bapak tak kalah melas.

Saya tidak menjawab, tapi langsung melipir ke kamar. Kalau masalah menggoreng ikan, sih, kecil (harusnya). Nah, masalahnya saya tidak tega membiarkan Bapak menyantap bandeng goreng penuh duri dengan rasa yang kacau-balau.

Akhirnya saya  mencari di Google  cara membuat menu bandeng tanpa duri. Beberapa artikel saya baca dan... saya menyerah. Sumpah, saya tidak memiliki gambaran apa pun. Blas!  Dengan kata lain, saya tidak mengerti instruksi yang tertulis,  ha ha... ha….

Saya makin guling-guling galau di kasur. Bandeng di freezer harus segera diolah. Masa mau menunggu asisten rumah tangga seminggu lagi? Memang, sih, tidak akan apa-apa kalau ditaruh di freezer. Tapi kan,  kalau dimakan masih segar, lebih enak.

Sebuah ide muncul di kepala. Menonton YouTube!  Mulailah saya ketik ‘bandeng tanpa duri’ di kotak pencarian. Lalu keluarlah aneka video cara menghilangkan duri bandeng. Saya pilih yang durasinya sebentar karena takut kuota amblas. Di kampung saya, kalau musim Lebaran banyak toko tutup, termasuk toko pulsa. Beberapa kali menonton tayangan di YouTube, akhirnya saya paham. Lumayan!

Keesokan harinya, saya mulai bekerja. Sebelum beraksi, saya mandi, bedakan, pakai body lotion juga. Kata Farah Quinn, kalau mau memasak, kan harus cantik. Mulailah saya membersihkan sisik bandeng. Beberapa sisik mencelat ke sana-kemari, termasuk ke wajah saya yang sudah  berpelembap dan berbedak. Saya menjerit panik. Terus kena baju saya yang baru ganti. Alamak! Saya  makin panik. Beberapa sisik menempel di wajah saya, beberapa lagi ada di lengan dan baju. Tolong!

Terus terang, saya mengomel dalam hati. Tapi, sudah telanjur, saya teruskan saja. Setelah sisik saya bersihkan, saatnya membersihkan duri dan bagian dalam ikan. Hati-hati sekali saya melakukannya. Takut semuanya muncrat!  Eh, ternyata prosesnya tidak seruwet yang saya bayangkan.
Butuh waktu berjam-jam hingga akhirnya ikan bandeng pun bisa bersih dan siap diolah. Saya menggunakan bumbu bawang putih, kunyit, ketumbar, dan daun jeruk. Saya ulek dengan susah payah. Menggunakan bumbu tersebut, saya goreng ikannya. Aromanya membuat hidung kucing saya kembang kempis.

Haruuum….

 Selesai  menggoreng bandeng, saya membuat sambal terasi.

Lalu saya panggil Bapak. “Pak, makannya sudah siap.”

Berdua bersama Bapak, kami makan bersama. Tepat ketika mencicipi ikan bandeng goreng non-duri ala saya, Bapak berdecak.

“Enak sekali, Nduk,”  kata beliau. Wajahnya senang.

Beliau makan dengan lahap. Hati saya seperti disiram embun pagi. Bagaimana tidak. Sejak Ibu wafat, nafsu makan Bapak menurun banyak. Berat badan beliau menyusut drastis. Diam-diam saya menyesal dalam hati, karena saat memasak tadi sempat mengomel dalam hati.

Kami makan bersama sambil bercanda. Saya ke-ge-er-an  setengah mati karena masakan saya dipuji.

“Emang aku jago masak,” kata saya, bangga.
Halah… Itu, sih, memang bandengnya yang lezat,” elak Bapak.

Hati saya senang bukan main!

Resep Simpel Bikin Hubungan Lebih Happy

Resep Simpel Bikin Hubungan Lebih Happy

Resep Simpel Bikin Hubungan Lebih Happy

Wanitaindonesia.coMasa-masa pandemi membuat kita jadi lebih mudah stres dan sensitif berlebihan. Orang mungkin jadi kehilangan sense of humor. Padahal, humor kecil yang garing sekalipun bisa bikin hubungan Anda dan pasangan jadi lebih mesra. Jeffrey Hall, dosen University of Kansas, menyebutkan, humor yang bersama-sama diciptakan oleh pasangan berkaitan erat dengan kepuasan dalam menjalani sebuah relationship. Humor pun dipercaya bisa menjadi salah satu jurus menjaga kemesraaan dengan pasangan di masa WFH.

Mengutip laman The Conversation, banyak bukti menunjukkan bahwa punya sense of humor membuat seseorang jadi lebih menarik di mata pasangan. Dalam sebuah studi yang diikuti oleh 3.000 pasang suami-istri, setiap orang merasa lebih happy mempunyai pasangan yang humoris. Meski begitu, para istri merasa bahwa suami mereka lebih sering menunjukkan sisi humorisnya dibandingkan mereka. Yang jelas, mereka mengakui bahwa humor benar-benar membawa dampak positif terhadap pernikahan mereka.

Punya sense of humor bukan berarti sekadar tertawa bareng saat nonton film komedi, melainkan juga bisa membuat pasangan tertawa. Anda mungkin berpikir, tapi, kan, tidak semua orang dilahirkan lucu.

Jangan khawatir, Anda tidak perlu jadi standup comedian, kok, untuk bikin pasangan Anda tertawa. Humor sebenarnya bisa Anda temukan dalam kejadian sehari-hari yang tidak Anda sangka. Misalnya, saat sedang jalan pagi, mendadak sol sepatu olahraga Anda lepas. Bikin jengkel, sih, pasti, tapi di sisi lain pasti juga menggelitik pasangan. Antara mau tertawa atau kasihan.

Nah, Anda yang menentukan mau ngomel atau tertawa. Kalau Anda memutuskan untuk tertawa, atau secara spontan ngakak, artinya Anda punya rasa humor yang bagus. Pasangan juga tak akan merasa bersalah, jika ikut tertawa.

Selain meredakan stres, humor juga akan semakin mendekatkan hubungan. Coba, deh, ketika Anda sedang kesal-kesalnya pada pasangan, tiba-tiba dia melontarkan komentar spontan yang membuat Anda terpaksa tertawa. Pasti Anda tidak bisa kesal lagi padanya, kan? Jika tadinya lebih pilih diam, Anda bisa jadi berubah pikiran, kemudian memilih untuk lebih aktif berkomunikasi untuk membicarakan hal yang bikin Anda kesal.

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghidupkan hubungan dengan lebih banyak tawa. Contohnya, menertawakan joke yang dilempar oleh orang lain, menceritakan ulang joke yang baru Anda dengar, nonton comedy show, membalas pesan singkatnya dengan sticker yang kocak, atau flirting dengan ekspresi lucu.

Namun, Jeffrey juga mengingatkan tentang humor yang bersifat negatif, yaitu lelucon yang melecehkan, sinis, dan kasar. Hal ini justru bisa menghancurkan hubungan Anda berdua. Ada perbedaan antara lelucon yang menggoda dan yang melecehkan. Meski sulit untuk dijelaskan, Andalah yang akan mampu merasakan perbedaanya. “Dalam sebuah hubungan, lelucon negatif bisa sangat toxic. Jadi, pastikan lelucon yang Anda lemparkan tidak merusak diri Anda dan hubungan Anda,” pesannya. (wi)

Setelah Delta, Kini Muncul Virus Corona Varian Delta Plus

Setelah Delta, Kini Muncul Virus Corona Varian Delta Plus

Setelah Delta, Kini Muncul Virus Corona Varian Delta Plus

Wanitaindonesia.coVirus corona varian delta terbukti sangat menular, sehingga kewaspadaan publik menjadi semakin tinggi. Belum usai urusan dengan varian tersebut, sekarang muncul varian delta plus, yang juga dikenal sebagai B.1.617.2.1 atau AY.1. Varian ini telah terdeteksi di lebih dari 11 negara, termasuk Indonesia, tepatnya di dua provinsi, yaitu Jambi dan Sulawesi Barat. Informasi tersebut telah dikonfirmasi oleh Lembaga Biologi Molekuler Eijkman. Namun, tiga kasus positif COVID-19 yang terinfeksi varian delta plus di Indonesia sudah dinyatakan sembuh. 

Apa sebenarnya perbedaan antara varian delta dan delta plus? 
 
Delta plus merupakan turunan dari varian delta, yang mengalami mutasi tambahan, K417N, pada protein lonjakan virus. Protein tersebut memungkinkan terjadinya infeksi pada sel-sel sehat. Mutasi ini juga ditemukan pada varian beta dan gamma, yang pertama kali diidentifikasi oleh peneliti di Afrika Selatan dan Brasil.
 
Mengutip laman Kompas, gejala umum yang ditimbulkan oleh virus varian delta plus adalah batuk kering, kelelahan, dan demam. Pasien bergejala agak parah bisa mengalami sesak napas, sakit perut, ruam kulit, perubahan warna jari kaki, sakit tenggorokan, anosmia, dan sakit kepala.
 
Kepala peneliti WHO, Dr Soumya Swaminathan, menegaskan kembali, paling tidak varian delta dua kali lebih menular daripada varian lain. Ketika seseorang terpapar varian delta, kemungkinan besar ia juga menularkannya pada beberapa orang sekaligus. Dan, varian delta plus lebih berbahaya daripada varian delta dan lebih kebal terhadap obat-obatan. Hal ini terjadi karena varian delta plus memiliki mutasi lain. Namun, WHO menyebutkan bahwa varian tersebut hanya menyumbangkan sebagian kecil dari keseluruhan kasus. 

Prof. Wiku Adisasmito, juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, mengatakan, pemerintah sedang menyiapkan rencana untuk mengantisipasi varian delta plus. Menurutnya, karena bukan makhluk hidup, virus hanya dapat memperbanyak diri pada inang yang hidup, misalnya manusia. Dalam proses memperbanyak diri, virus dapat bermutasi dan menghasilkan varian baru. Karena itu, cara terbaik adalah menghindari masuknya virus ke dalam tubuh dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan. 

Selain menerapkan aturan pembatasan mobilitas warga, pemerintah juga berusaha mencegah penularan varian delta plus dengan percepatan vaksinasi nasional. Prof. Wiku menegaskan, peluang terbentuknya varian baru COVID-19 pada orang yang sudah divaksinasi lebih rendah dibandingkan orang yang belum divaksin.  

Siapa yang belum divaksin? Yuk, segera daftar ke sentra vaksinasi. (wi)

Dana Pinjaman Kuliah S2

Dana Pinjaman Kuliah S2

Dana Pinjaman Kuliah S2


Wanitaindonesia.coSedang mempertimbangkan untuk melanjutkan kuliah S-2? Karena dananya belum sepenuhnya terkumpul, mungkinkah mengajukan pinjaman ke bank untuk dana kuliah? Kalau bisa, hal-hal apa saja yang harus diperhatikan?

Menurut Konsultan Finansial Ligwina Hananto, bagaimanapun juga, dari sisi perencanaan keuangan, kita harus sangat hati-hati dengan pinjaman. Jika ingin meminjam, sebaiknya untuk pinjaman produktif, seperti untuk rumah atau kendaraan bermotor.  

Pertama, pinjaman yang paling memungkinkan untuk dana sekolah adalah pinjaman tanpa agunan. Bank tidak bisa memberikan pinjaman lain yang berkolateral karena sifat tujuan pinjaman yang sangat abstrak. Kedua, pinjaman tanpa agunan ini biasanya jangka pendek dengan bunga tinggi. Maka akan menimbulkan ongkos yang lumayan dan menambah beban pengeluaran bulanan.

Pinjaman lain yang bisa diajukan adalah pinjaman multiguna. Ada bank yang bersedia memberikan pinjaman tersebut dengan kolateral, misalnya tanah. Bunganya lebih rendah, tetapi tetap menimbulkan ongkos dan menambah beban pengeluaran bulanan. Pilihan lain bisa dengan bekerja sambil kuliah. Sehingga, saat lulus S-2 nanti juga tidak membawa beban utang dari masa lalu.(wi)

Minuman Tradisional Yang Bisa Membantu Meredakan Sakit Tenggorokan Saat Isoman

Minuman Tradisional Yang Bisa Membantu Meredakan Sakit Tenggorokan Saat Isoman


Minuman Tradisional Yang Bisa Membantu Meredakan Sakit Tenggorokan Saat Isoman

Wanitaindonesia.coSakit tenggorokan saat ini menjadi salah satu penyakit umum yang dihindari. Sebab ini bisa jadi menjadi salah satu gejala penyakit Covid-19. Jika gejala sakit tenggorokan muncul saat sedang siman, tentunya ini sangat mengganggu proses pemulihan. Kebanyakan yang mengalaminya merasa tenggorokan kering dan perih. Untuk membantu meringankan radang tenggorokan ini, Anda bisa mencoba 3 minuman tradisional berikut ini.


minuman sekoteng untuk sakit tenggorokan
Foto: Shutterstock

 

1/ Sekoteng

Sekoteng sudah terkenal sejak dulu manjadi minuman penghangat tubuh. Saat sedang meradang, minum air jahe yang hangat dipercaya bisa membantu mengurangi rasa tidak nyaman di tenggorokan.
 
Jika Anda sedang menjalani isoman dan mengalami radang tenggorokan yang membuat tidak nyaman, minuman ini bisa dicoba. Selain berkuah hangat berkat jahe, isi sekoteng juga dapat sedikit membantu mengisi perut.



Foto: Shutterstock

 

2/ Ronde

Minuman khas Jogja ini juga menggunakan air jahe sebagai bahan utamanya. Mirip Sekoteng, tapi tidak menggunakan krimer kental manis. Isinya pun berbeda. Ada bola-bola ronde yang biasanya hadir berwarna warni.
 
Bola-bola ronde ini terbuat dari tepung ketan. Diberi warna dan dibentuk bulat. Bola bola berukuran kecil biasanya tidak ada isinya. Namun, yang besar berisi kacang tanah.
 

wedang uwuh sait tenggorokan
Foto: Shutterstock
 

3/ Wedang Uwuh

Minuman ini juga berasal dari jogja. Dibuat dari berbagai macam tumbuhan herba, yakni kayu secang, jahe, daun pala, daun kayu manis, ranting cengkeh, cengkeh, dan daun cengkeh. Minuman berwarna merah ini dipercaya memiliki khasiat dapat meningkatkan imunitas tubuh. Jahe di dalamnya juga dapat membantu menghangatkan tenggorokan yang sakit.
Agak repot jika membuatnya sendiri karena bahannya yang jarang ada di dapur rumah. Namun, banyak yang menjual wedang uwuh dalam bentuk sachet lengkap dengan gula batu di dalamnya. Tinggal seduh, wedang uwuh siap diminum.

Rayakan Hari Persahabatan, Ini 5 Tip Menjaga Relasi di Tengah Pandemi

Rayakan Hari Persahabatan, Ini 5 Tip Menjaga Relasi di Tengah Pandemi

Rayakan Hari Persahabatan, Ini 5 Tip Menjaga Relasi di Tengah Pandemi


Wanitaindonesia.co - Hari Persahabatan Sedunia diperingati setiap tanggal 30 Juli, yang digagas oleh Majelis Umum PBB sejak tahun 2011. Prakarsa ini muncul karena PBB melihat persahabatan antara masyarakat, negara, budaya dan individu dapat menginspirasi upaya perdamaian dan membangun jembatan antar-komunitas.


Namun, sebelum PBB menetapkannya, sebenarnya Hari Persahabatan Sedunia pertama diusulkan pada tahun 1958 oleh World Friendship Crusade, organisasi sipil internasional yang berkampanye untuk mendorong budaya damai melalui persahabatan.

Merayakan Hari Persahabatan Sedunia tahun ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk mengingat teman-teman yang selalu ada untuk kita, meski di tengah pandemi ini jarak menjadi pemisah untuk saling berjumpa, masih ada banyak cara sederhana untuk merayakan hari Persahabatan Sedunia, seperti berikut ini: 

1/ Jadwalkan Hangout Virtual
Nobar virtual bisa menjadi pilihan hangout yang lebih aman. Pilih satu drama favorit, dan Anda dan sahabat bisa menontonnya dari rumah masing-masing. Biar makin asyik, Anda bisa saling kirim makanan dengan sahabat, untuk teman ngemil sambil nobar. Pasti seru nonton film favorit ditemani popcorn kiriman sahabat.

2/ Main bareng yuk…
Ini bukan artinya Anda dan sahabat janjian ketemu ya. Main bareng atau istilah kekinian mabar bisa kok dilakukan virtual. Kini, pemanfaatan teknologi memungkinkan kegiatan mabar dengan sahabat tetap dapat dilakukan, bahkan dari rumah. Buatlah turnamen kecil berhadiah agar kegiatan mabar semakin seru. 

3/ Kirim Saldo Dompet Digital
Ingin memberikan sahabat kado istimewa tapi bingung pilih apa? Kirimkan saja sejumlah uang ke dompet digital miliknya, dan biarkan ia membeli sendiri barang yang ia inginkan. Pasti dia akan happy

4/ Tukar Kado 
Ada berbagai produk UKM yang bisa Anda beli secara daring untuk dikirimkan pada sahabat. Pilihan lainnya, Anda bisa mengirimkan buku bacaan favorit sahabat. Data Tokopedia menyebutkan membaca buku menjadi salah satu kegiatan yang semakin diminati selama pandemi. Buku tentang berkebun, komputer, memasak serta gaya hidup sehat merupakan beberapa jenis buku yang paling diburu masyarakat di Tokopedia selama Q2 2021 lalu. Nah, yang mana favorit sahabat Anda? 

5/ Kirim ucapan virtual 
Ada teman Anda yang sedang kena COVID-19 dan melakukan isolasi mandiri? Ini adalah saat yang tepat bagi Anda untuk menyemangati mereka dengan memberikan ucapan Hari Persahabatan Sedunia. Coba gunakan aplikasi Canva untuk membuat ucapan virtual dan kirimkan pada semua sahabat Anda. Berikut beberapa quote menarik tentang persahabatan yang bisa menginspirasi Anda:

  • A best friends is someone who understands your past, believes in your future, and accepts you for the way you are today.
  • Good friends is like stars you don’t always see them, but you know there are always there. 
  • Good friends are hard to find, harder to leave and impossible to forget. 
  • Our friendship isn’t a big thing it’s a million little things.
  • Your friendship has helped me grow, kept me grounded, lifted my spirit, and brightened my life. Thank you! 

Happy friendship day! (wi)